Toyota Denpasar, Selama beberapa bulan ini, penjualan mobil tengah mengalami penurunan di Indonesia. Hal ini juga dirasakan Toyota, namun meski begitu, penjualan mobil mereka masih berada di level yang cukup kencang.
Hub : https://wa.me/6281339654288
Berdasarkan data yang diterima dari Toyota, penjualan mobil Toyota sepanjang bulan Mei lalu mencapai 29.128 unit. Dengan tambahan bulan Mei, maka penjualan Toyota sepanjang Januari-Mei sudah mencapai 135.818 unit. Sebagai perbandingan bulan Mei tahun lalu Toyota menjual 29.013 unit. Sementara bulan April 2019 Toyota menjual mobil sedikit lebih banyak yakni 29.424 unit.
Mobil-mobil MPV seperti Avanza masih menjadi penggerak dapur Toyota dengan penjualan mencapai 7.362 unit. Disusul Rush 6.311 unit, Toyota Kijang 3.916 unit. Calya di urutan berikutnya dengan 3.877 unit. Agya dan Fortuner menyusul dengan penjualan masing-masing mencapai 2.455 unit dan 2.095 unit.
Toyota berharap semester kedua nanti ada perbaikan volume pasar, mengingat ada helatan besar seperti Gaikindo Indonesia International Auto Show. “Bulan Juli ada GIIAS semoga bikin market bergairah,” ujarnya
Toyota Jadi Brand Mobil Paling Pengaruh di Dunia TOYOTA Denpasar Bali– Majalah Forbes setiap tahunnya menerbitkan daftar merek paling berharga di dunia (most valuable brands). Lima teratas ditempati merek nonautomotif yang sudah sangat dikenal, yakni Apple, Google, Microsoft, Coca-Cola, dan Facebook.... selengkapnya
Tampilan Baru Yaris untuk Pameran WRC Heboh TOYOTA Bali – Setelah sekian lama vakum dari gelaran World Rally Campionship (WRC) sejak tahun 1999, Toyota nampaknya akan kembali meramaikan ajang balap mobil reli dunia tersebut. selengkapnya
Toyota Rush Jadul Tak Bisa Dimodif Jadi TRD Sportivo TOYOTA BALI – Toyota Rush TRD Sportivo Ultimo dan TRD Sportivo 7 memiliki sedikit perbedaan saja dibanding Rush facelift yang diluncurkan tahun lalu. Meski demikian, ternyata pengguna Rush 2015 tidak bisa... selengkapnya
Toyota Sudah Jual Lima Juta Unit Mobil di Dunia TOYOTA BALI, Toyota Motor mengumumkan jumlah produksi, penjualan domestik (di Jepang), dan ekspor sepanjang semester pertama tahun fiskal 2016 (April-September). selengkapnya
Belum ada komentar